Jumat, 27 Maret 2015

[020] Thahaa Ayat 020

««•»»
Surah Thaahaa 20

فَأَلْقَاهَا فَإِذَا هِيَ حَيَّةٌ تَسْعَى
««•»»
fa-alqaahaa fa-idzaa hiya hayyatun tas'aa
««•»»
Lalu dilemparkannyalah tongkat itu, maka tiba-tiba ia menjadi seekor ular yang merayap dengan cepat.
««•»»
So he threw it down, and behold, it was a snake, moving swiftly.
««•»»

Begitu Musa memenuhi perintah Allah, tongkatnya itu menjadi ular besar merayap dengan cepatnya dari suatu tempat ke tempat lain. Tidak keduanya dengan ular kecil yang gesit,

sebagaimana firman Allah SWT:
فلما رآها تهتز كأنها جان ولى مدبرا ولم يعقب
Maka tatkala (tongkat itu menjadi ular dan) Musa melihatnya bergerak-gerak sepertinya seekor ular yang gesit, larilah ia berbalik ke belakang tanpa menoleh.
(QS An Naml [27]:10)

««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
TAFSIR JALALAIN
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»

(Lalu dilemparkannyalah tongkat itu, maka tiba-tiba ia menjadi seekor ular) yang sangat besar (yang merayap) yakni berjalan cepat dengan perutnya seperti ular kecil, di dalam ayat lain disebutkan Al Jaan, bukan Hayyatun.
««•»»
And he cast it down, and lo! it was a serpent, a giant snake, moving swiftly, moving about on its belly swiftly with the speed of a small snake — which is called al-jānn and which is [also] used to refer to this [serpent] in another verse [Q. 27:10; Q. 28:31].
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»

[AYAT 19][AYAT 21]
[KEMBALI]
««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»««•»»
20of135
Sumber: Yayasan Indonesia Membaca http://www.indonesiamembaca.net
http://www.al-quran-al-kareem.com/id/terjemahan/Tafsir-Jalalayn-indonesian
http://www.altafsir.com/Tafasir.asp?tMadhNo=0&tTafsirNo=74&tSoraNo=20&tAyahNo=20&tDisplay=yes&UserProfile=0&LanguageId=2 
http://al-quran.info/#20:20

Tidak ada komentar:

Posting Komentar